Kertas itu masih putih. Belum kusentuh sedikit pun.Tidak mengerti kenapa.Tidak mengerti ada apa.
Aku -mencoba- tidak lagi menulis tentang kita.Tentang kau, aku, dan masanya.
Aku terlalu lelah.Untuk sekedar menunggu.Untuk sekedar menanti.AtauUntuk sekedar mengingat semua.
Kau bahkan tidak ada saat itu.Tidak sekedar untuk menatap mataku,tidak sekedar untuk memalingkan wajahmu,tidak juga untuk a...